jurnalis.or.id – Kota Bandung, Dalam rangka hari Anti Narkotika Internasional tahun 2021 ORI (Original Rekor Indonesia) kembali mencatat prestasi membanggakan. ORI mencatat rekor deklarasi daring War On Drugs mahasiswa dan perguruan tinggi relawan anti narkotika terbanyak se-Indonesia dengan diikuti oleh 165 perguruan tinggi dan 13.045 mahasiswa, rekor ini termasuk ke rekor kolosal baru dan dipecahkan dalam kegiatan daring yang berlangsung Sabtu pagi 26 Juni 2021.
“Karena acara ini memberikan edukasi dini kepada mahasiswa tentang bagaimana bahaya narkoba di Indonesia, rekor baru karena secara daring untuk mahasiswa dan universitas terbanyak di Indonesia baru kali ini dan rekor ini merupakan rekor kolosal. Harapan kami ke depannya agar Indonesia khususnya universitas di Indonesia mahasiswa bebas bersih dari narkoba.” Ujar Guruh Susanto selaku Presiden Original Indonesia.
Kegiatan yang digagas oleh Badan Narkotika Nasional Provinsi Jawa Barat dan Aliansi Relawan Perguruan Tinggi Anti Penyalahgunaan Narkoba atau ARTIPENA Jawa Barat serta TV Harmoni ini merupakan kegiatan kolaborasi dengan seluruh komponen masyarakat termasuk dunia perguruan tinggi, data pengguna narkotika di Jawa barat mencapai 882.000 orang.
“Dalam rangka hari Anti Narkotika Internasional dengan berbagai kegiatan yang penuh makna meski di tengah kondisi pandemi, ancaman bangsa dan negara saat ini adalah ancaman narkotika, radikalisme, bencana alam dan gejala lunturnya nilai-nilai kecintaan kebangsaan dan patriotisme dalam beragam dimensi dikarenakan generasi muda sehingga diperlukan gerakan kolaborasi dengan seluruh komponen strategis masyarakat termasuk dunia perguruan tinggi. Membangun generasi milenial yang terbebas dari ancaman penyalahgunaan narkotika, paparan radikalisme, dan memperkokoh nasionalisme, maka kehadiran relawan tangguh yaitu insan rela negara yang memiliki keterpanggilan hati untuk menjadi bagian dari solusi bangsa, dari unsur sivitas akademika perguruan tinggi.” Ujar Brigjen Pol. Dr. Benny Gunawan, SH., MH. selaku Kepala BNN Provinsi Jawa Barat.
Kegiatan ini bertujuan untuk membangun generasi milenial yang terbebas dari ancaman penyalahgunaan narkotika, paparan radikalisme, dan memperkokoh nasionalisme.
“Hari ini masyarakat dunia memperingati hari Anti Narkotika Internasional sebagai momentum perlawanan terhadap kejahatan yang luar biasa dan yang lebih mengkhawatirkan lagi kejahatan luar biasa ini sudah merengkuh berbagai lapisan masyarakat, anak-anak, taman kanak kanak, anak-anak SD sudah juga ada yang terkena narkoba. Kepada para mahasiswa jadilah bagian penting dari solusi masalah bangsa salah satunya adalah menjadi relawan perguruan tinggi anti narkotika, mari bersinergi dan berkolaborasi dengan BNN provinsi maupun BNN A yang ada di kabupaten dan kota se-Jawa Barat. Mari kita sambut sikap proaktif dan kolaboratif dari BNN B Jawa Barat dan BMKA se-Jawa Barat dalam ikhtiar kita bersama mewujudkan kampus Bersinar Bersih Dari Narkotika. Mendukung terwujudnya Jabar Bersinar Jabar Bersih Narkotika dan Jabar juara lahir batin.” Ujar Prof. Dr. Ir. H. Eddy Jusuf, Sp., M.Si, M.Kom, IPU. selaku Ketua Artipena Jawa Barat.
Diharapkan dengan terselenggaranya kegiatan ini dapat mewujudkan Kampus Bersinar, Jabar Bersinar, atau Bersih Narkotika dan Jabar juara lahir batin.
Tonton via vidio.com
Tonton via youtube