jurnalis.or.id – Kota Cimahi, Meski sudah memasuki musim hujan dalam 2 bulan terakhir namun distribusi air bersih dari Perusahaan daerah air minum Tirta Raharja kepada masyarakat belum maksimal. Kondisi tersebut disebabkan masih minimnya pasokan air baku di Situ Lembang. Kini tinggi debit air di Situ Lembang berada di bawah titik normal dari biasanya mencapai 7 meter, kini ketinggian air hanya berada di kisaran 3 meter saja. Akibat kondisi tersebut sebagian pelanggan di Kota Cimahi khususnya di wilayah Kecamatan Cimahi Selatan masih mengalami dampak karena petugas PDAM harus melakukan rekayasa agar distribusi air kepada pelanggan terbagi secara merata. Jika dalam kondisi normal untuk wilayah Cimahi yang sumber airnya dari Cijanggel adalah 160 liter/detik, kini ada kisaran antara 60 hingga 80 liter/detik yang tentu sangat jauh dari titik normal.
Menurut Manager Junior Humas dan Sekretariat Perunda air minum Tirta Raharja, Hj. Sri Hartati, meski debit air baku dan distribusi air bersih saat ini kondisinya belum optimal, namun pihaknya tetap berupaya untuk melayani pelanggannya seoptimal mungkin seperti melakukan rekayasa penjadwalan dan mobilisasi tangki. Pasalnya hujan yang turun di musim hujan saat ini relatif masih jarang, sehingga sebagian pelanggan masih merasakan dampaknya.
“Memang kalo dilihat kita sudah mulai turun hujan, namun untuk kondisinya yang ada di lapangan dan berdasarkan dari sumber mata air yang ada memang belum optimal, artinya bahwa yang biasa normal khususnya wilayah Cimahi yang sumber airnya dari Cijanggel itu 160 liter/detik, nah sekarang ini posisinya masih di bawah normal yaitu kira-kira antara 60 sampai dengan 80 liter/detik dan itu juga ada faktor alamnya memang cuaca hujan relatif masih jarang, namun walau bagaimana kami juga sudah berupaya dan bekerja keras untuk tetap melayani kepada para pelanggan dan mohon maaf juga atas pelayanan karena dengan faktor cuaca seperti ini kami bisa hanya berusaha untuk seoptimal mungkin.” Ujar Hj. Sri Hartati selaku Manajer Junior Humas dan Sekretariat PDAM Tirta Raharja.
Pihaknya menambahkan bagi pelanggan yang dapat bisa distribusi air belum normal diperbolehkan datang langsung dan mengambil air bersih gratis di tempat pengisian air yang yang telah disediakan PDAM Tirta Raharja. Tentunya dengan membawa serta memperlihatkan kartu pelanggan kepada petugas di tempat.
“Kosong di rumahnya airnya udah 3 Bulan ke belakang sumur ada dikit ya capek bulak-balik ngambil air terus. Ya ngambil, tiap kemarau ambil air.” Ujar Hendra selaku Pelanggan.
“Ngambil air gak ada air di sana udah 2 bulan gratis kalo ngambil di sini, kalo misalnya tangki beli biasanya ya airnya lancar. Sekarang udah musim hujan tapi masih tetap belum mengalir.” Ujar Resty selaku Pelanggan.
Dengan kondisi saat ini Forum Air Tirta Raharja mengucapkan permohonan maaf atas kurangnya kenyamanan yang dialami pelanggan serta menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk dapat menghemat air dengan menutup keran apabila air dalam penampungan sudah penuh dan mencukupi.
Tonton via vidio.com
Tonton via youtube