
SOSIALISASI GERAKAN ANTI NARKOBA DAN PENGUKUHAN DI KAMPUNG SALO KOTA KENDARI.
Jurnalis.or.id || Kendari, Sosialisasi gerakan anti narkoba dan Pengukuhan serta Deklarasi bahaya penggunaan Narkoba dalam Kampung bebas Narkoba di kel.kampung salo kec. Kendari barat kota kendari provinsi.sultra bersama masyarakat menyatakan siap perangi terhadap Narkoba dan peredarannya,
Turut hadir Dirresnarkoba polda sultra, Danden bekang 3 A/Kendari, Danden zibang XIV/kendari, Wadan Denval XIV/3 kendari, Mewakili Kepala BNNP Sultra, Mewakili Biro Hukum Prov. Sultra dan Lurah kampung salo.
Masyarakat antusias hadir dalam sosialisasi gerakan anti narkoba salah satu peserta ibu sugiati bahwa Di lingkungan Kampung salo ujung kota Kendari sudah terang terangan dalam peredaran dan juga masyarakat atas nama pak Busra salah satu warga Kampung salo mengatakan lingkungan keluarga saya juga terlibat malah sudah saya sering Ke kantor BNP Kota kendari untuk mendapatkan fasilitas rehabilitasi. Rabu (26/2/2026).
Direktur Narkoba KBP Bambang Sukmo Wibowo SIK,SH,M.Hum mengungkapkan bahwa saya baru bertugas sekitar dua bulan di Polda Sultra namun saya tertarik dengan Kelurahan Kampung Salo kota kendari yang insya Alloh Agenda saya yang pertama setelah jadi direktur Narkoba yaitu mengagendakan untuk acara yang hari ini di gelar karena saya pengen tau secara langsung dan bertanya kepada masyarakat sebelum saya sampaikan kepada pimpinan karena ada prosedur untuk tindakan lebih lanjut karena bagaimana tindakan kami kepolisian terukur juga didukung dengan rekan rekan istansi lain dan juga dari Organisasi seperti GARNIZUN (gerakan anti narkoba dan zat adiktif lainnya) sultra perangkat Kelurahan RT, RW dan juga Masyarakat sekitar agar kami melakukan tindakan yang efektif dan mudah tidak asal menangkap karena kami juga kepolisian punya naluri manusia yang lain Ungkap KBP Bambang Sukmo Wibowo
Ketua DPW Garnizun Prov Sultra Sutamin Rembasa dalam sambutannya mengungkapkan bahwa DPW Garnizun hadir untuk melaksanakan sosialisasi Gerakan anti narkoba dan zat adiktif lainnya agar masyarakat benar-benar mampu bersosialisasi kepada tetangga lingkungan sekitarnya agar sama sama memerangi Narkoba, kalau kita cintai keluarga harus benar-benar bebas narkoba dalam hal ini kegiatan GARNIZUN SULTRA di buktikan sekitar sepuluh kali mengadakan sosialisasi di masyarakat bukan hanya di sekolah sekolah mulai tingkat SD, SMP, SMA dan sederajat tapi juga di pasar dimana orang tua sibuk dengan kesibukannya sehingga lupa mengontrol anak anaknya sehingga dapat dipengaruhi oleh orang-orang pengedar narkoba inilah salah satu penyebab dan juga pergaulan lingkungan dan kami dari GARNIZUN SULTRA telah berhasil membawa lima (5) Orang untuk direhabilitasi di periode Tahun 2024 kemarin dan ini sudah menjadi tugas kita semua selaku orang tua dan juga perlunya pendidikan akhlak dimana kita orang tua mengajarkan anak mengaji yang berkaitan dengan agama dan Narkoba ini sudah betul betul merasa lelah bukan saja yang tingkat dewasa tapi sudah masuk dalam taraf sendi sendi yang fatal bagi anak anak kita dan generasi muda jadi perlunya ada perhatian khusus pada anak anak kita tentunya tutup Sutamin.
Team :GARNIZUN