jurnalis.or.id – Kec. Batununggal, Kecamatan Batununggal menjadi tuan rumah peresmian operasi pasar murah bersubsidi tahun 2017, yang merupakan gagasan pemerintah provinsi Jawa Barat yang bekerjasama dengan pemerintah Kota Bandung.
Bertempat di pelataran kantor Kecamatan Batununggal, operasi ini bertujuan untuk menstabilkan harga pokok menjelang hari raya idulfitri dan juga untuk membantu meningkatkan daya beli masyarakat kurang mampu.
“Hari ini kita lakukan launching di tiga kabubaten kota, ya satu di Kota Bandung, yang ke dua di Kota Sukabumi, yang ke tiga di Kabupaten Sumedang.” Ujar Dedy Junaedi selaku Kabid. Ilmate Disperindag Prov. Jawa Barat.
Kurang lebih sebanyak 197.000 kepala keluarga se-Jawa Barat akan dibantu dengan harga komoditi yang murah seperti beras, minyak goreng, gula pasir, telur ayam, daging ayam, maupun, daging sapi. Di Kota Bandung sendiri mengalokasikan kuota sebanyak 6.000 kepala keluarga untuk menerima kupon pembelanjaan pada operasi pasar murah, sehingga perkecamatan di Kota Bandung mendapatkan masing-masing 200 kepala keluarga terutama bagi yang tidak mampu.
“Kita untuk menyebarkan OPM ke 6.000 KK termasuk dibagi di 6 titik pembagian, yaitu masing-masing di x kewilayahan.” Ujar Eric M. A. selaku Kadis Perindang Kota Bandung.
“Kita sebulan sebelumnya sudah kita siapkan komoditi yang akan disalurkan untuk OPM ke Pokmas ini.” Ujar Masita selaku Wakil Kepala Sub Divre Perum Bulog Kota Bandung.
Salah satunya di Kecamatan Batununggal pada 13 Juni 2017, tim OPM Kecamatan Batununggal telah mendata warganya untuk mendapatkan kupon pembelian operasi pasar murah tersebut, kupon tersebut pentingnya ditukar dengan belanjaan yang sudah disediakan, terlihat antusiasme warga dari masing-masing kelurahan yang mengantri.
“Kami sudah ada tim masing-masing kelurahan mengkoordinir masyarakatnya termasuk juga sebelumnya diberikan kupon sehingga yang hadir pada hari ini mereka yang sudah mendapatkan kupon.” Ujar Dr. Enjang Mulyana, M.SI selaku Camat Batununggal.
“Kalau bagi ibu-ibu apalagi ibu rumah tangga ya, sekarangkan pada naik jadi minyak kurang jadi terbantulah gitu” Ujar ibu Erni selaku Kel. Samoja.
Harga subsidi untuk komuniti sendiri hampir mencapai 50% dari harga pasar, diharapkan operasi pasar murah ini dapat membantu masyarakat dalam menjalani bulan puasa dan menyambut hari raya idulfitri dan dapat diadakan lagi untuk tahun-tahun selanjutnya.
Tonton via vidio.com
https://www.vidio.com/watch/766604?utm_source=embed&utm_medium=ContentTitleTonton via youtube